work.// Essay Untuk BEM Unsoed 2019

Annisa Fathiatun Nabilah
L1B017004

Untuk BEM Unsoed 2019

Badan Eksekutif Mahasiswa adalah organisasi tingkat kampus yang merupakan lembaga eksekutif di tingkat perguruan tinggi. BEM memiliki peran yang kompleks dan menyeluruh dalam eksistensinya di masyarakat. BEM yang sejatinya merupakan organisasi kemahasiswaan memiliki tempat tersendiri dalam masyarakat.

Sebagai penyambung lidah masyarakat dan juga mahasiswa, BEM harus mewujudkan upaya cinta pada pengabdian, tajam dalam kajian dan aktif dalam pelayanan. Cinta dalam pengabdian dapat diwujudkan dengan menumbuhkan kesadaran pada diri semua orang yang terlibat dalam BEM Unsoed bahwa salah satu tujuan kita berkuliah adalah untuk menyalurkan, menerapkan dan mengaplikasikan ilmu yang kita dapatkan pada masyarakat. Perlu diadakan adanya peningkatan secara kualitas maupun kuantitas program kerja pengabdian maupun pemberdayaan masyarakat. Aplikasi dari disiplin ilmu yang telah didapatkan oleh mahasiswa kemudian diterapkan dalam masyarakat, sehingga dapat memberikan nilai efektivitas serta efisiensi dan dapat menciptakan masyarakat yang lebih produktif. Program Desa binaan, aksi cepat tanggap atas terjadinya bencana alam, Unsoed mengajar dan aksi pengelolaan dapat dilakukan sebagai bentuk nyata dari tujuan tersebut.

Tajam dalam kajian, BEM harus memiliki cara pandang yang memihak pada kesejahteraan mahasiswa dan masyarakat. BEM harus membuka mata dan telinga dengan baik agar dapat peka dengan permasalahan di sekitarnya. Dialog dua arah antara BEM dan Mahasiswa atau BEM dan Masyarakat harus dilakukan sesering mungkin. Kemudian hasil kajian yang diproses dapat dipublikasikan agar dapat dibaca oleh banyak orang dan dapat membuka wawasan baru, sehingga dapat memantik pemahaman baru yang dapat dijadikan sebuah solusi atas suatu permasalahan. Diskusi-diskusi online yang membahas isu-isu terkini juga dapat dilakukan untuk menunjang terwujudnya hal tersebut.

Dalam hal Aktif dalam pelayanan, dimana BEM dijadikan sebagai Call Center bagi mahasiswa yang memiliki masalah dalam hal akademik, finansial dan fasilitas yang ada di kampus. Dengan menjalin kedekatan dengan mahasiswa, maka akan tercipta keterbukaan mahasiswa untuk menjadikan BEM sebagai jarring penyelamat atas permasalahannya. Selain itu, pendekatan diri dengan pihak kampus dapat menjadikan BEM sebagai penghubung antara mahasiswa dengan pihak yang memiliki kuasa. Kotak saran, kuesioner, kampanye kreatif dapat dilakukan untuk meningkatkan pelayanan.

Sekretaris Kabinet yang merupakan pengurus inti yang kedudukannya sangat dekat dengan presiden BEM, memiliki peranan penting dalam berjalannya suatu kabinet. Sangat disayangkan apabila Sekretaris Kabinet hanya dianggap sebagai juru tulis semata. Bukan hanya sebagai pencatat, Sekretaris Kabinet dapat memberikan kritik, saran serta masukan kepada Presiden maupun Wakil Presiden BEM dalam menjalankan roda kehidupan kabinet berdasarkan data dan arsip-arsip yang telah dibuat. Analisis yang dilakukan berdasarkan data dan arsip digunakan oleh presiden dan wakil presiden untuk memantau dan mengevaluasi berjalannya suatu kabinet. Untuk itu dibutuhkan Sekretaris Kabinet yang telaten, rajin, konsisten dan tegas sangat dibutuhkan di posisi ini. Hal tersebut berkaitan dengan adanya surat keluar dan masuk, layanan administrasi, inventarisasi logistik, laporan yang jelas secara berkala, dokumentasi yang jelas dan kerapian kesekretariatan.

Sebagai garda terdepan dalam penyampaian nilai-nilai kepada mahasiswa dan masyarakat. Media kreatif dituntut untuk membuat sesuatu hal yang dapat membekas di hati. Untuk terwujudnya hal tersebut, dapat dilakukan pembuatan film-film pendek, poster-poster mengenai suatu kampanye dan pembuatan konten video tentang isu-isu yang sedang hangat dibicarakan.

Setiap organisasi, termasuk BEM, pasti akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Dinamika dan kompetisi yang terjadi dapat menjadi sangat tajam dan ketat sehingga menuntut setiap orang yang terlibat di dalamnya untuk beradaptasi dalam setiap perubahan. Untuk itu setiap orang yang terlibat dalam BEM ini harus dapat dituntut untuk menjadi kreatif, cerdas dan inovatif. Keterlibatan seluruh Civitas AKademika pun diperlukan agar dapat tercipta iklim tertib organisasi dan harmonisasi kampus sehingga program kerja dapat berjalan sesuai arah cabinet serta visi dan misinya.